Khamis, 21 Februari 2019

ISLAM (لا : اله : لله - الاءسلام - al-Islam)

Al-Islam (الاءسلام) adalah salah satu dari I'ttiqad (اعتقاد - yakin qalbu) terhadap hak & kekuasaan mutlak zat الله yang berbilang (الاءسلام, اليهود, النصارا, الشعاءيه, الوههابيه) & berbeza-beza I'ttiqadnya... dan hanya I'ttiqad (اعتقاد - yakin qalbu الاءسلام) Islam sahaja yang di رصى الله kerana tidak berlaku : melakukan Syirik (يشرك : تشرك با الله) merampas, mendahului, sekutui serta diadakan tandingan & bandingan) bagi : terhadap hak & kekuasaan mutlak zat الله serta tidak menjadikan hak & kekuasaan mutlak zat الله sebagai hak diri, keturunan, kaum, puak, jama'ah, partinya.

Al-Islam (الاءسلام) - Uluhiyyah (لا : اله : لله - الاءسلام) perihal hak & kekuasaan mutlak zat الله yang tidak boleh di Syirikan (يشرك : تشرك با الله) : dirampas, didahului, sekutui serta diadakan tandingan & bandingan baginya, serta tidak boleh dijadikan hak diri, keturunan, kaum, puak, jama'ah, partinya.

*ALIF (ا) - الله : صيفة 20 & الأسمأ الحستي 99
Sifat 20: Rububiyyah - perihal zat Allah yg tidak boleh di Murtadkan.
99 Asmaa ul Husna: Uluhiyyah - perihal hak & kekuasaan mutlak zat Allah yg tidak boleh di Syirikkan :


Hak & kekuasaan mutlak zat Allah الله - : الرَّحْمَنُ : الرَّحِيمُ : المَلِكُ : القُدُّوسُ : السَّلَامُ : المُؤْمِنُ : المُهَيْمِنُ : العَزِيزُ : الجَبَّارُ المُتَكَبِّرُ : الخَالِقُ : البَارِىءُ : المُصَوِّرُ : الغَفَّارُ : القَهَّارُ : الوَهَّابُ : الرَّزَّاقُ : الفَتَّاحُ : العَلِيمُ : القَابِضُ : البَاسِطُ : الخَافِضُ : الرَّافِعُ : المُعِزُّ : المُذِلُّ : السَّمِيعُ : البَصِيرُ : الحَكَمُ : العَدْلُ : اللَّطِيفُ : الخَبِيرُ  : الحَلِيمُ : العَظِيمُ : الغَفُورُ : الشَّكُورُ : العَلِيُّ : الكَبِيرُ : الحَفِيظُ : المُقِيتُ : الحَسِيبُ : الجَلِيلُ : الكَرِيمُ : الرَّقِيبُ  : المُجِيبُ : الوَاسِعُ : الحَكِيمُ : الوَدُودُ : المَجِيدُ : البَاعِثُ : الشَّهِيدُ : الحَقُّ : الوَكِيلُ : القَوِيُّ : المَتِينُ : الوَلِيُّ : الحَمِيدُ : المُحْصِي : المُبْدِىءُ : المُعِيدُ : المُحْيِي : المُمِيتُ : الحَيُّ : القَيُّومُ : الوَاجِدُ : المَاجِدُ : الوَاحِدُ : الصَّمَدُ : القَادِرُ : المُقْتَدِرُ : المُقَدِّمُ : المُؤَخِّرُ : الأَوَّلُ : الآخِرُ : الظَّاهِرُ : البَاطِنُ : الوَالِي : المُتَعَالِ : البَرُّ : التَّوَّابُ : المُنْتَقِمُ : العَفُوُّ : الرَّءُوفُ : مَالِكُ المُلْكِ : ذُوالجَلَالِ وَالإِكْرَامِ : المُقْسِطُ الجَامِعُ : الغَنِيُّ : المُغْنِيُّ : المَانِعُ : الضَّارُ : النَّافِعُ : النُّورُ : الهَادِي : البَدِيعُ : البَاقِي : الوَارِثُ : الرَّشِيدُ : الصَّبُور

*LAM+ALIF (لا) - اله : لله : Allah menciptakan seluroh alam zohir & ghaib serta Allah mentadbir urus (I'ttiqad yg benar terhadap hak & kekuasaan mutlak zat الله) 

 
*AMZAH (ء) - النور : الملائكة (kebenaran, kebaikan, kebajikan : positif - اله : لله)


*SIN+LAM+ALIF (سلا) - قلبو-عقل-عمل (+) اله : لله  : niat, i'ttiqad yg benar terhadap (hak & kekuasaan mutlak zat Allah menciptakan & tadbir urus sekalian alam)


*MIM (م) - الاءيمان (امان-percaya : taat : patuh - عقل)
/// 



A022
"Jika demikian, adakah orang yang telah dilapangkan Allah (hak & kekuasaan mutlak zat الله) dadanya (qalbu : hati) untuk menerima Islam (لا : اله : لله - الاءسلام) - salah satu dari I'TTIQAD berbilang-bilang - Islam (الاءسلام), Yahudi (اليهود), Nasrani (النصارا), Syiah (الشعاءيه), Wahhabi (الوههابيه) & hanya I'ttiqad Islam (اعتقاد الاءسلام - yakin kalbu) yg diredhoi Allah(رضى الله), lalu ia tetap berada dalam cahaya (النور : kebenaran, kebaikan, kebajikan dari hidayah petunjuk) dari Tuhannya : الله, (sama seperti orang yang tertutup mata hatinya dengan selaput kederhakaan - Syirik terhadap hak & kekuasaan mutlak الله)? Maka kecelakaan besarlah bagi orang-orang yang keras membatu hatinya daripada menerima peringatan (perihal hak & kekuasaan mutlak الله) yang diberi oleh الله. Mereka yang demikian keadaannya, adalah dalam kesesatan yang nyata ".
(Az-Zumar 39:22)
///

AbYunan.

Tiada ulasan:

Catat Ulasan

BAHAYA SYIRIK (شريك) TERHADAP HAK DAN KEKUASAAN MUTLAK ZAT الله.

SYIRIK TERHADAP ZAT SERTA HAK DAN KEKUASAAN MUTLAK ZAT الله. membersih, menyucikan diri sendiri, keturunan, kaum, puak, jama'ah, per...